Langsung ke konten utama

Struktur Kondisi pada PHP

A. Struktur Kondisi
  • Struktur kondisi If
           if (kondisi) {
               statement-jika-kondisi-true;
           }
         Dimana:
         Kondisi merupakan statement atau variabel yang akan diperiksa TRUE atau FALSE-nya.

  • Struktur kondisi If...Else
          if (kondisi) {
              statement-jika-kondisi-true;
          } else {
             statement-jika-kondisi-false;
         }
        Dimana:
        Kondisi merupakan statement  atau variabel yang akan diperiksa TRUE atau FALSE-nya. Jika kondisinya TRUE maka statemen yang berada di blok if akan dieksekusi, sebaliknya jika kondisinya FALSE maka statemen yang berada di blok else yang akan diseksekusi.

  • Struktur kondisi Khusus?
          (kondisi)? benar : salah;
        Dimana:
        Kondisi merupakan statemen atau variabel yang akan diperiksa TRUE atau FALSE-nya. Statemen pada blok benar dan salah hanya boleh satu statemen saja.

  • Struktur kondisi Switch...Case
          switch ($var) {
               case '1' : statement-1; break;
               case '2' : statement-2;break;
          }
          Dimana:
          1. $var merupakan variabel yang akan diperiksa isi atau nilainya. Tipe data variabel ini tidak dibatasi.
          2. Value pada Case juga bisa berupa string, integer, boolean, bahkan bisa berupa conditional-statement. Boleh memakai kutip tunggal maupun kutip ganda.



B. Percobaan Program

  1. Program 1
      Nama file : If.php
      Deskripsi  : Program Struktur Kondisi If

 <?php
$nilai = 100;
if ($nilai >= 60) {
echo "Nilai Anda $nilai, Anda Lulus";
}
?>

Penjelasan Pada program ini terdapat pemeriksaan kondisi apakah isi variabel $nilai lebih dari 60. Jika kondisi ini bernilai TRUE (variabel $nilai berisi nilai yang lebih besar dari 60) maka statement pada baris ke 4 akan dijalankan. Sebaliknya jika kondisinya FALSE, maka statementpada baris ke 4 tidak akan dijalankan.





2. Program 2
    Nama file : if_else.php
    Deskripsi : Program Struktur Kondidi If...Else

<?php
$nilai = 45;
if ($nilai >=60){
echo "Nilai Anda $nilai, Anda LULUS";
} else {
echo "Nilai Anda $nilai, Anda GAGAL";
}
?>

Penjelasan : Pada program ini, terdapat pemeriksaan kondisi apakah isi variabel $nilai lebih dari 60 (baris 3). Jika kondisi ini bernilai TRUE(variabel $nilai berisi nilai yang lebih besar dari 60) maka statement pada baris ke 4 akan dijalankan. Sebaliknya jika kondisinya FALSE, maka statement pada baris ke 6 yang akan dijalnkan. Pada contoh program diatas, kondisi pada baris ke 3 bernilai FALSE karena isi variabel nilai adalah 45.



3. Program 3
   Nama file : if_else2.php
   Deskripsi : Program Memeriksa username dan password dengan if...else

<?php
$user = "feni apriani";
$no_id = "2004";
if ($user == "feni apriani" && $no_id == "2004"){
echo "Admin ";
} else {
echo "Bukan Admin";
}
?>

Penjelasan : Pada program ini, terdapat pemeriksaan kondisi apakah isi variabel $nilai sama dengan "feni apriani" dan apakah isi variabel$no_id sama dengan "2004" (baris 4). Jika kedua kondisi tersebut bernilai TRUE maka statement pada baris ke 5 akan dijalankan. Sebaliknya jika salah satunya bernilai FALSE, maka statement pada baris ke 7 akan dijalankan.




4. Program 4 
    Nama file : if_var.php
    Deskripsi : Program memeriksa suatu variabel ada atau tidak

<?php
$user="";
if (!isset ($user)){
echo "Variabel tidak ada, silakan buat variabel";
} else {
echo "Variabel ada";}
?>

Penjelasan: pada program ini terdapat isset() yang merupakan fungsi untuk  memeriksa apakah suatu variabel sudah berbentuk (ada) atau belum. Fungsi akan bernilai TRUE jika variabelnya ada. Jadi jika baris ke 2 dari program di atas diremark  atau dihilangkan maka statement pada baris ke 4 yang akan dijalankan.





5. Program 5
    Nama file : switch.php
    Descripsi : Program struktur switch..case untuk menampilkan nama hari dalam Bahasa Indonesia

<?php
$day = date ("D");
switch ($day) {
case 'Sun' : $hari = "Minggu"; break;
case 'Mon' : $hari = "Senin"; break;
case 'Tue' : $hari = "Selasa"; break;
case 'Wed' : $hari = "Rabu"; break;
case 'Thu' : $hari = "Kamis"; break;
case 'Fri' : $hari = "Jumat"; break;
case 'Sat' : $hari = "Sabtu"; break;
default : $hari = "Kiamat";
}
echo "Hari ini Hari <b>$hari</b>";
?> 

Penjelasan : Pada program ini, variabel $day (baris 2) akan berisi 3 digit pertama dari nama hari dalam bahasa inggris. Dengan fungsi date(), kita akan memperoleh informasi tanggal, hari dan waktu sekarang.
Selanjutnya isi variabel $day akan diperiksa dengan switch (baris 3), jika isinya adalah 'Sun' maka $hari adalah "Minggu" dan seterusnya.





6. Program 6    Nama file : if_khusus.php
    Descripsi : Program struktur kondisi khusus? untuk memeriksa tahun kabisat

<?php
$tahun = date ("Y");
$kabisat = ($tahun%4 == 0)? "KABISAT" : "BUKAN KABISAT";
echo "Tahun <b>$tahun</b> $kabisat";

Penjelasan:  Pada program ini fungsi date() dengan parameter "Y"(baris ke 2) akan menghasilkan 4 digit tahun sekarang. pada baris ke 3 akan diperiksa apakah isi variabel $tahun jika dimodulus dengan 4 akan menghasilkan 0. jika TRUE maka $kabisat akan berisi "KABISAT"  dan jika FALSE $kabisat akan berisi "BUKAN KABISAT" .

Selamat Mencoba ^_^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Relasi Pada Dua Tabel Di CMD

Assalamualaikum hari ini saya akan memposting tentang cara Cara Membuat Relasi Pada Dua Tabel Di CMD berikut kita langsung ke tahap-tahap pembuatannya saja. Pertama-tama buka CMD dengan cara klik tombol windows + R lalu tuliskan CMD Lalu masukkan script seperti dibawah ini  Lalu buat database dengan cara create absenn lalu titik koma, Setelah itu buat tabel pertama kita beri nama tabel kelas,dengan cara masukkan script seperti dibawah inni:  Terakhir kita buat relasi nya,masukkan script seperti dibawah:  Untuk melihat berhasil atau tidak nya relasi yang kita buat dengan cara masukkan script disc siswa lalu titik koma Jika dikolom Key pada baris kode_kelas tertulis "MUL" maka relasi yang kita buat telah berhasil. SELAMAT MENCOBA :)

Merangkai Query (Inner Join, Cross Join, Rangkaian Antar Kolom 1 Tabel, Left Outer Dan Right Outer) DI MySql

Di post an sebelumnya kita sudah pernah membahasa bebepera bagian dari merangkai query yaitu rangkaian tidak saling terkait dan rangkaian saling terkait, jadi hari ini kita akan membahas dari kelanjutannya yaitu Inner Join, Cross Join, Rangkaian antar kolom 1 tabel, Left Outer, dan Right Outer . Berikut kita langsung masuk ke penjelasnnya : 1. Inner Join     Rangkaian tabel Inner Join ini tidak jauh berbeda dengan post an sebelumnya, hanya membutuhankan tambahan query ON  berisi kondisi yang menjadi syaratnya. Kondisi yang diisyaratkan ini beraneka macam bentuknya. Ada yang mensyaratkan kecocokan nilai, kecocokan primary key, dan lainnya. Pada contoh kasus Inner Join ini kita akan mencari 'mencari siswa peminjam buku yang memiliki total jam baca (dirumah dan disekolah) buku yang dipinjam, melebihi atau sama dengan intensitas peminjaman bukunya ( kolom jlmh_pinjma_persmester). a. Pertama-tama kita buat tabel waktu baca pinjam buku yang disini saya singkat menjadi wb...

Query Untuk Melihat Jumlah Buku Dari Penerbit yang Sama di MySql

       Assalamualaikum hari ini saya akan memposting tentang query untuk melihat jumlah buku dari penerbit yang sama di cmd.Berikut kita langsung masuk k contoh table. 1. Tabel db (data buku) 2.Tabel dk (tabel kategori) .  3. Setelah itu tabel db dan tabel dk kita relasikan, jika ingin melihat cara merelasikan dua tabel klik  disini 4. Setelah itu kita langsung masuk ke query nya :     Maka akan dihasilkan seperti nomor satu diatas. Terima kasih telah mampir ke blog saya wassalammualaikum. Selamat Mencoba ^_^